Rumah Timbel Wangi Ibu Rukmini, Menikmati Makanan Khas Sunda Di Dearah Bandung Atas (Punclut)


Ga kerasa sudah masuk ke terakhir kedua di tahun 2019, mungkin sebagian dari kalian berencana untuk mengisi liburan weekend atau liburan akhir tahun di Bandung. Mungkin bagi kalian yang mengunjungi Bandung selain untuk berwisata alam, banyak juga yang datang ke Bandung untuk berwisata kuliner.Nah, untuk bahasan kali ini di topik Jajan Receh saya akan membahas tentang wisata kuliner murah namun tidak murahan di daerah Bandung atas Punclut. Mungkin sebagian dari kalian yang pernah kuliah atau sering main ke Bandung atas tidak asing lagi dengan wisata kuliner satu ini, Rumah Timbel Wangi Ibu Rukmini.

Sebenarnya di daerah punclut banyak sekali rumah makan yang setipe dengan Rumah Makan Ibu Rukmini, akan tetapi dari dulu mimin kuliah di Bandung, selalu saja yang menjadi rujukan tempat makan yang satu ini. Rumah makan yang satu ini menjual makanan khas sunda dari mulai tempat makannya, sambalnya, dan makanannya. Nasi nya kalian bisa memilih nasi putih dan nasi merah, selain itu untuk lauknya kalian juga bisa memilih langsung ketika kalian masuk dan meminta untuk di bakar atau di goreng. Untuk ke tempat ini kalian bisa memilih jalur dari kampus Unpar Ciumbuleuit atau dari Simpang Dago, kemudian masuk ke jalan Citra Green. Tempat makan ini berlokasi di  Jl. Rereongan Sarupi No.125, Ciumbuleuit, Kec. Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat 40142


Untuk tempat makannya sendiri seperti umumnya di topik Jajan Receh, tidak istimewa, namun lokasi rumah makanan ini yang berada di salah satu puncak Kota Bandung dan ada di pinggir lereng yang kalian bisa melihat pemandangan Kota Bandung yang membuat suasana rumah makan ini lain daripada yang lainnya. Selain itu makanan khas sunda dan sambalnya yang khas yang membuat kalian selalu untuk kembali ke rumah makan yang satu ini membuat khas rumah makan yang satu ini. Selain itu, rumah makan ini selalu buka setiap saat loh, jadi bagi kalian yang baru jalan-jalan dari Lembang dan melewati jalan alternatif punclut untuk kembali ke pusat Kota Bandung, jangan lupa dan ga ada salahnya apabila kalian mampir ke tempat yang satu ini.

Untuk menu makanan yang ada di tempat ini sebenarnya lumayan cukup bervariasi, dari daging, ikan, sayuran dan lain-lainnya. Saat saya mengunjungi tempat makan ini (untuk ke sekian kalinya), saya mencoba ayam bakar, usus goreng, tahu & tempe goreng dan tentunya tidak lupa lalapan khas sunda, nasi merah, dan sambal terasi yang bikin seuhah dan kalian nagih untuk mengambil suapan. Rasanya termasuk yang enak untuk lidah saya, namun campuran sambal, nasi merah, dan lalapan yang disajikan membuat makanan ini bertambah istimewa, apalagi dengan suasana khas Bandung atas dan lelahnya setelah perjalanan jauh dan macetnya kota Bandung membuat tempat ini khusus di hati kalian. Untuk minumannya juga biasa saja, kalian bisa memesan soft drink kemasan dan minuman yang di seduh langsung. Untuk harganya, kalian bisa makan dan minum sesuai dengan gambar di atas under Rp.50.000 loh. Jadi sayang banget apabila kalian tidak mengunjung tempat ini, apalagi kalian mengunjungi daerah bandung atas (lembang, tangkuban perahu, orchid forest, dan komplek tempat makanan terkenal yang lagi ngehits di daerah punclut). 

Verdict: 
Taste: 8.5/10
Presentation: 8.0/10
Value for Money: 7.5/10
Service: 7.5/10
Ambience: 8.5/10
Praying Room : Yes
Payment Methods: Cash Only



Semoga pembahasan di topik Jajan Receh kali ini bisa membantu kalian untuk mimilih kuliner yang akan yang aman di saku namun kaya rasa apabila kalian mengunjungi Bandung. Jangan lupa komentar, Subscribe & Follow, like jika kalian suka dan dislike jika kalian tidak menyukainya ya. Selamat weekend semuanya, dan semoga weekend kalian menyenangkan ya :D



 

Share:

Post a Comment

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes